1. Pengendalian secara umum :
Pengendalian akuntansi secara umum untuk keamanan harta
perusahaan digolongkan menjadi :
a. Pengendalian organisasi, dapat terjadi apabila ada
pemisahan tugas (segregation of duties) dan pemisahan tanggungjawab
(segregation of responsibility) yang tegas.
b. Pengendalian dokumentasi; dokumentasi dapat mencatat
tentang deskripsi, penjelasan, bagan air, daftar-daftar, cetakan hasil
komputer, dan contoh-contoh objek dari sistem informasi. Dokumentasi dapat
dikelompokkan ke dalam dua bagian, yaitu:
Dokumentasi yang disimpan dibagian akuntansi yaitu dokumen
dasar, dokumentasi daftar rekening dan dokumentasi prosedur manual.
Dokumentasi yang ada di bagian pengolahan data yaitu
dokumentasi prosedur, sistem, program operasi, dan dokumentasi data.
c. Pengendalian perangkat keras dan perangkat lunak,
dirancang dalam komputer untuk mendeteksi kesalahan atau tidak berfungsinya
dalam sistem kerja.
d. Pengendalian keamanan fisik.
Pengendalian terhadap keamanan fisik perlu dilakukan untuk
menjaga keamanan perangkat keras, perangkat lunak, dan personal dalam
perusahaan.
Teknik untuk pengendalian keamanan fisik dapat berupa
alat-alat penempatan fisik yang membantu melindungi harta perusahaan, seperti ;
pengawasan terhadap pengasetan fisik, pengaturan lokasi, dan penerapan
alat-alat pengamanan.
e. Pengendalian keamanan data
Menjaga integritas dan keamanan data merupakan pencegahan
terhadap keamanan data yang tersimpan diluar supaya tidak hilang, rusak, dan
diakses oleh pihak yang tidak berkepentingan.
2. Pengendalian Aplikasi
Pengendalian aplikasi berhubungan dengan pengoperasian
akuntansi sistem komputer. Fungsi dari pengendalian aplikasi adalah untuk
memberi jaminan yang cukup bahwa pencatatan, proses, dan pelaporan data sudah
dilakukan dengan benar sesuai prosedural.
Pengendalian aplikasi dikategorikan sebagai berikut :
a. Pengendalian masukan, Pengendalian ini dirancang untuk
mencegah atau mendeteksi kekeliruan dalam tahap masukan dalam pengolahan data.
Pengendalian masukan umumnya menyangkut efisiensi, persetujuan, masukan
terhormat, penandaan, pembatalan, dan lain-lain dalam proses komputer.
b. Pengendalian pemrosesan, Pengendalian ini mencakup
mekanisme, standarisasi, dan lain-lain.
c. Pengendalian keluaran, Pengendalian keluaran dirancang untuk
memeriksa masukan dan pemrosesan
sehingga berpengaruh terhadap keluaran secara absah dan pendistribusian
keluaran secara memadai. Pengendalian ini mencakup rekonsiliasi, penyajian
umur, suspensi berkas, suspensi account, audit periodik, laporan
ketidaksesuaian dan lipstream resubmission.
Perbedaan pengendalian umum dan pengendalian aplikasi adalah dalam pengendalian aplikasi menggunakan software sistem komputer yang terintegrasi dengan Sistem Informasi Akuntansi perusahaan tersebut sementara dalam pengendalian umum lebih pada pengendalian perusahaan melalui mekanisme manual
0 komentar:
Posting Komentar